Saturday, December 30, 2017

Tabiat Tauhid

Oleh: Felix Siauw


Sejak awal kedatangan Islam di tanah Arab, Islam sudah menampakkan ciri khasnya, yakni tauhid. Maknyanya adalah meng-ESA-kan Allah dalam tiap segi kehidupan

Yakni menjadikan Allah sebagai satu-satunya yang berhak, apakah itu dalam penciptaan, dalam penentuan baik dan buruk, sampai pada tempat berharap dan berlindung

Kondisi bangsa Arab pada saat itu malah sebaliknya, mereka menduakan Allah, mereka meyakini Allah Pencipta, tapi malah menjadikan selain Allah sebagai tempat meminta

Maka saat Rasulullah datang dengan kalimat tauhid, Rasul memberi kritik keras pada praktek-praktek Arab yang saat itu banyak bertentangan dengan tauhid

Terutama pada aktivitas-aktivitas umum yang itu melibatkan hukum selain hukum Allah, seperti penyembahan berhala, riba, perbudakan, dan perlakuan dzalim lainnya

Tabiat Islam bertentangan dengan kedzaliman, maka dimana ada kedzaliman, disitu Islam akan muncul dengan penentangan yang paling keras, begitupun Muslimnya

Karena Muslim yang shalat, dia melakukannya karena ketaatan, atas dasar yang sama, ia ingin taat pada seluruh aspek hidup, ingin Al-Qur'an dan As-Sunnah mewujud dalam hidup

Sebab itulah, yang bereaksi paling keras saat penjajah datang, adalah orang Muslim. Yang sepenuh hati berjuang mengusir penjajah, mayoritas adalah Muslim

Sebab sudah alamiahnya, seorang Muslim tidak suka dengan kedzaliman, dan mereka mencintai kedamaian dan keadilan, sebab itu sudah inheren dengan agama mereka

Jadi bila ada satu kelompok, atau pemahaman yang senantiasa mencap negatif dan memusuhi kaum Muslim, mengkriminalisasi ulama Muslim, bisa jadi itulah kedzaliman

Apalagi kita saksikan saat ini, kelompok yang sama mendukung kaum Nabi Luth, membela penista agama, selalu nyinyir pada agenda-agenda persatuan ummat

Maka wajar ummat Muslim kemudian berdiri tegak menghadapi kedzaliman semisal ini. Bedanya, kaum Muslim takkan pernah curang dan licik dalam perjuangannyaperjuangannya
๐Ÿ’–๐Ÿ˜„ Maaf, mungkin info berikut bermanfaat bagi anda yang ingin tampil lebih cantik dan sehat. ๐Ÿ˜„๐Ÿ’–




NANOGOLD/NG yaitu kosmetikdengan teknologi perawatan kulittercanggih di dunia saat ini yang menggunakan teknologi EMASberukuran NANO (10 pangkat min 9 m), sehingga memudahkan proses penyerapan bagi kulit, mencerahkan kulit, aman, menyehatkan kulit, dan halal (“Susuk Emas Modern”).

 *Macam-macam NG yang mengandung emas:*

1.  Ada 8 jenis krem: pagi, malam (biasa/pinang), jerawat, mata panda, antinoda,  Moisturizing/pelembab wajah, dan krem pelembab bibir & kelopak mata dengan berat 5 g (Rp 30rb) atau 12,5 g (75rb)

2.     Hand body lotion whitening 100 ml (35rb)

3.     Serum  konsentrat masker 10 ml (30rb)

4.     Hair tonic / serum rambut 20 ml (50rb)

Produk pelengkap NG di bawah ini tidak mengandung emas:

5.     Ada 8 jenis Sabun wajah padat: susu madu, mengkudu, sere, aloevera, pepaya, bengkoang, susu beras, dan sabun sulfur @11rb

6.     Bedak Tabur 30 g (50rb)               

7.     Shampo Merang 100 ml (22rb)

8.     Sabun wajah cair 60 ml  (47rb)    

9.     Obat Jerawat (10rn)
Cara membeli berbagai produk NGadalah sebagai berikut:

1.    Pilih produk yang ingin dibeli (lihat info di atas/klik Macam-macamproduk Nano gold) dan tentukan jumlahnya
2.    Lalu sms/wa ke: 085731160005
dengan Format  sms : NAMA_ALAMAT LENGKAP_ PESAN
Contoh: Fatim_Dapuan baru II/41 Surabaya 60163_Pesan
10 Krem pagi  5 g
10 Krem malam 12,5 g
10 Moisturizing/pelembab 5 g
10 Hand body lotion whitening
10 Serum  konsentrat masker
10 Hair tonic / serum rambut
3.    Lalu kami hitungkan: harga produk – diskon (jika beli > Rp 300.000) + Ongkos kirim, dan kami smskan ulang uang yang seharusnya ditransferkan ke no pembeli
4.    Pembeli mentransfer sejumlah uang sesuai dengan perhitungan kami, keBRI Syariah. an:  Samik No: 1006397472 
5. Setelah pembeli mentransfer, konfirmasi dan kirim foto bukti pengiriman ke no wa 085731160005, selanjutnya barang yang anda beli segera kami kirim via jne//pos.
Info lengkap klik di NANOGOLD / http://nanogoldcosmetic.blogspot.co.id/ 
Semoga hidup kita sehat berkah dan sukses mulia dunia akherat. Aamiin. 

Kewajiban Menuntut Ilmu dan Ilmu-Ilmu yang Wajib Kita Ketahuii

*Materi 2. Majelis Islam Kaffah*


Oleh: Samik bin Makki (Dosen UNESA dan Pembina Majelis Islam Kaffah)

Setelah kita mengetahui keutamaan menuntut ilmu, majlis ilmu, dan orang yang berilmu (Materi 1), Alhamdulillah, Insya Allah kita makin semangat menuntut ilmu (Betulkan? Jika belum, baca lagi dan renungkan materi 1 dan 2/materi ini, serta berdoa kepada Yang Maha Mengetahui untuk diberi kemudahan dalam menerima ilmuNya).

*Supaya semangat kita lebih bergelora dan kokoh, mari kita lengkapi pengetahuan kita dengan dalil-dalil yang menunjukkan wajibnya menuntut ilmu dan pengetahuan tentang ilmu-ilmu yang wajib kita ketahui. Yuk kita bahas, satu- persatu.*

*A. Dalil-dalil Kewajiban Menuntut Ilmu*

*Dalil Al-Qur'an*:

ูŠَุง ุฃَูŠُّู‡َุง ุงู„َّุฐِูŠู†َ ุขู…َู†ُูˆุง ุฅِุฐَุง ู‚ِูŠู„َ ู„َูƒُู…ْ ุชَูَุณَّุญُูˆุง ูِูŠ ุงู„ْู…َุฌَุงู„ِุณِ ูَุงูْุณَุญُูˆุง ูŠَูْุณَุญِ ุงู„ู„َّู‡ُ ู„َูƒُู…ْ ูۖˆَุฅِุฐَุงู‚ِูŠู„َ ุงู†ْุดُุฒُูˆุงูَุงู†ْุดُุฒُูˆุง ูŠَุฑْูَุนِ  ุงู„ู„ู‡ ุงู„ุฐِูŠْู†َ ุงู…َู†ُูˆุง ู…ِู†ู€ْูƒُู…ْ ูˆَุงู„ّุฐِูŠْู†َ ุงُูˆุชُูˆ ุงู„ْุนِู„ْู…َ ุฏَุฑَุฌَู€ุชٍ ูˆَุงู„ู„ู‡ُ ุจِู…َุง ุชَุนْู€ู…َู„ُู€ูˆْู†َ ุฎَู€ุจِูŠْู€ุฑ
Artinya:
"Wahai orang-orang yang beriman! Apabila dikatakan kepadamu,"Berilah kelapangan didalam majelis, maka lapangkanlah, niscaya Allah akan  memberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan berdirilah  kamu, maka berdirilah, niscaya Allah akan mengangkat derajat orang-orang yang beriman diantara kamu dan orang-orang yang berilmu beberapa derajat". (QS Al-Mujadalah ayat 11)

ูˆَู…َุง ูƒَู€ุงู†َ ู…ِู†َ ุงู„ْู…ُุคْู…ِู†ُูˆْู†َ ู„ِูŠَู†ْูِุฑُ ูƒَุงูّุฉً ูَู„َูˆْู„ุงَู†َูَุฑَู…ِู†ْ ูƒُู„ِّ ูَุฑِู‚َุฉٍ ู…ِู†ْู‡ُู…ْ ุทَุงุฆِูَุฉً ู„ِูŠَุชَูَู‚ّู‡ُูˆุฃ ูِู‰ ุงู„ุฏّูŠْู†ِ ูˆَู„ِูŠُู†ْุฐِุฑُูˆْุง ู‚َูˆْู…ُู‡ُู…ْ ุงِุฐุฃ ุฑَุฌَุนُูˆْ ุงِู„َูŠْู‡ِู…ْ ู„َุนَู„ّู‡ُู…ْ ูŠَุญْุฐَุฑُูˆْู†َ
Artinya ;
"Dan tidak sepatutnya orang-orang mukmin itu semuanya pergi kemedan perang, mengapa sebagian diantara mereka tidak pergi untuk memperdalam ilmu pengetahuan agama mereka dan untuk memberi peringatan kepada kaumnya apabila mereka telah kembali, agar mereka dapat menjaga dirinya " (QS. At-Taubah ayat :122)

    Berdasarkan QS Al-Mujadalah ayat 11, maka jelaslah bahwa menuntut ilmu adalah merupakan perintah lansung dari Allah dan orang yang menuntut ilmu akan diangkat derajatnya oleh Allah beberapa derajat. QS. At-Taubah ayat 122 menjelaskan bahwa diwajibkan untuk menuntut ilmu agama dan orang yang menuntut ilmu harus mampu menjadi pengingat bagi orang yang belum faham masalah agama serta mampu menjaga diri mereka dan masyarakat  dari hal-hal yang bisa menjerumuskan kedalam lembah kenistaan & kemaksiatan.

*Dalil Hadits:*

   Banyak hadits yang menjelaskan perintah kewajiban menuntut ilmu diantaranya hadits yang diriwayatkan oleh Ibnu Majah

ุนْู†ْ ุงَู†َุณٍ ุงِุจْู†ُ ู…َุงู„ِูƒٍ ู‚َู„َ ู‚َุงู„َ ุฑَุณُูˆْู„ ุงู„ู„ู‡ ุตู„ู‰ ุงู„ู„ู‡ ุนู„ูŠู‡ ูˆุณู„ู€ู…  ุทَู„َุจُ ุงู„ْุนِู„ْู… ูَุฑْูŠْุถَุฉً ุนَู„ู‰ ูƒُู„ّ ู…ُุณْู„ِู…ٍ ูˆูˆุถِุนً ุงู„ุนِู„ْู…ِ ุนِู†ْุฏَ ุบَูŠْุฑُุฃู‡ْู„ِู‡ِ ูƒَู…ُู‚ِู„ِّุฏِ ุงู„ْุฎَู†َุง ุฒِูŠْุฑِ ู„ْุฌَูˆْู‡َุฑَูˆู„َู„ุคْู„ُุคَ ูˆَุงู„ุฐَّู‡َุจَ
Artinya  :
"Dari Anas bin Malik ia berkata, Rasulullah saw, bersabda: Mencari ilmu itu wajib bagi setiap muslim, memberikan ilmu kepada orang yang bukan ahlinya seperti orang yang mengalungi babi dengan permata, mutiara, atau emas" (HR.Ibnu Majah)

Seorang ulama ahli hadis dari Madinah, Imam Abdul Hasan Muhammad bin Abdul Hadi, ketika mengomentari Hadis Riwayat Imam Ibnu Majah dari Anas bin Malik tersebut dalam kitabnya Hasyiyah Sunan Ibnu Majah menyebutkan: “Sabda Nabi Muhammad SAW. atas setiap muslim, artinya orang muslim yang telah akil balig, untuk mengecualikan orang muslim yang belum akil balig, yaitu anak kecil dan orang gila; dan yang dimaksud dengan kata-kata ‘muslim’ dalam hadis itu ialah orang (yang beragama Islam), maka mencakup kepada laki-laki dan perempuan.” (Kitab Hasyiyah Sunan Ibnu Majah, Juz I, halaman 98-99)

Ilmu itu harus disampaikan sesuai dengan taraf berfikir si penerima ilmu, memberikan ilmu secara tidak tepat diibaratkan mengalungkan perhiasan pada babi, meskipun babi diberikan perhiasan kalung emas maka babi tetap kotor dan menjijikkan.

*B. Ilmu-ilmu yang wajib kita ketahui*

Syekh Az-Zarnuji dalam kitabnyaTa'limul Muta'alim Thariqatta'allum, mengatakan: *“Perlu diketahui bahwa, kewajiban menuntut ilmu bagi muslim laki-laki dan perempuan ini tidak untuk sembarang ilmu, tapi terbatas pada ilmu agama, dan ilmu yang menerangkan cara bertingkah laku atau bermuamalah dengan sesama manusia.* Sehingga ada yang berkata, "Ilmu yang paling utama ialah ilmu Hal. Dan perbuatan yang paling mulia adalah menjaga perilaku." Yang dimaksud ilmu hal ialah ilmu agama islam, shalat misalnya. Oleh karena setiap orang islam wajib mengerjakan shalat, maka mereka wajib mengetahui rukun-rukun dan sarat-sarat sahnya shalat, supaya dapat melaksanakan shalat dengan sempurna.”

*Ajaran islam tidak hanya sholat, sehingga kita juga wajib mempelajari ajaran islam lainnya.* Secara garis besar ajaran islam mengatur berbagai hal yaitu mengatur hubungan manusia dg Allah (aqidah, ibadah sholat, puasa, dzikir, dll), mengatur hubungan manusia dengan dirinya sendiri (akhlaq, pakaian, makan, minum dll), mengatur hubungan manusia dengan manusia lain (Sistem2 islami yg mengatur pergaulan, pendidikan, ekonomi, hukum, politik dll). Sistem-sistem islam berkaitan dengan ilmu yang menerangkan cara bertingkah laku atau bermuamalah dengan sesama manusia, yang juga wajib dipelajari. Misalkan seorang pedagang dan pembeli wajib mempelajari cara jual beli yang islami. Seorang penegak hukum wajib mempelajari hukum islam. Politisi wajib mempelajari sistem politik islam. Selain dituntut sebagai seorang muslim yang beriman dan beramal sholeh, seorang muslim juga harus profesional. Misalkan seorang dosen (seperti saya), maka saya wajib mendalami ilmu berkaitan dengan pekerjaan saya, supaya saya tidak mengajarkan sesuatu yang salah.

*Wajib / fardhu itu ada dua jenis yaitu fardhu ain dan fardhu kifayah.*

*Syekh Az-Zarnuji mengatakan bahwa mempelajari amalan ibadah yang hukumnya fardhu ain itu ibarat makanan yang di butuhkan setiap orang. Sedangkan mempelajari amalan yang hukumnya fardhu kifayah, itu ibarat obat, yang mana tidak dibutuhkan oleh setiap orang, dan penggunaannya pun pada waktu-waktu tertentu.*

Setiap orang islam juga wajib ain mempelajari akhlak yang terpuji dan yang tercela, seperti watak murah hati, kikir, penakut, pemberani, merendah diri, congkak, menjaga diri dari keburukan, israf (berlebihan), bakhil terlalu hemat dan sebagainya. Sifat sombong, kikir, penakut, israf hukumnya haram. Dan tidak mungkin bisa terhindar dari sifat-sifat itu tanpa mengetahui kriteria sifat-sifat tersebut serta mengetahui cara menghilangkannya. Oleh karena itu orang islam wajib mengetahuinya.

*Adapun mempelajari amalan agama yang dikerjakan pada saat tertentu seperti shalat jenazah dan lain-lain, itu hukumnya fardhu kifayah.* Jika di suatu tempat/daerah sudah ada orang yang mempelajari ilmu tersebut, maka yang lain bebas dari kewajiban. Tapi bila di suatu daerah tak ada seorangpun yang mempelajarinya maka seluruh daerah itu berdosa. Oleh karena itu pemerintah wajib memerintahkan kepada rakyatnya supaya belajar ilmu yang hukumnya fardhu kifayah tersebut. Pemerintah berhak memaksa mereka untuk mereka untuk melaksanakannya. Contoh lain ilmu yang fardhu kifayah adalah ilmu sains dan teknologi seperti kimia, fisika, matematika, kedokteran, biologi dan lain-lain.

*Mari kita pelajari islam secara kaffah. Mari ikuti kajian majlis islam kaffah / majlis lainnya secara rutin. Tidak cukup dengan kajian online tapi juga harus offline, bertemu langsung dengan ustadz / ustazdah sehingga bisa belajar dan diskusi dengan baik. Mari kita saling mendoakan, semoga kita termasuk umat yang diberi kepandaian dan ilmu oleh Allah.*


Materi ini saya tutup dengan hadits riwayat al-Hรขkim, ia menshahihkannya yang disepakati oleh adz-Dzahabi dari Abรป Darda ra., ia berkata; aku pernah mendengar Rasulullah saw. bersabda: Sesungguhnya Allah berfirman, “Wahai Isa!, sungguh aku akan mengirim suatu umat setelahmu. Jika mereka mendapatkan perkara yang disukai, pasti akan memuji kepada Allah. Jika mereka mendapatkan perkara yang tidak disukai, mereka akan ikhlas menerimanya dan bersabar menghadapinya, padahal mereka tidak memiliki kepandaian dan ilmu.” Isa berkata, “Wahai Tuhanku, bagaimana itu bisa terjadi?” Allah berfirman, “Aku memberikan kepada mereka sebagian dari kepandaian dan ilmu-Ku.”
===
๐ŸŒ *Mari kita share materi tersebut supaya kita dan org lain dapat manfaatnya.*
Barakallahu lanaa.
Smg kt sukses mulia dunia akherat.
ุขู…ِู€ู€ู€ู€ู€ูŠْู†ْ ูŠَุง ุฑَุจَّ ุงู„ْุนَู€ู€ู€ุงู„َู…ِูŠْู†ْ

*Monggo, Bagi yg ingin gabung di group wa majelis islam kaffah*

https://chat.whatsapp.com/DSJoBmQjmoFB22eMXpXOcw

*Sebelum gabung, baca Aturan group di:*

https://majlisislamkaffah.blogspot.co.id/2017/12/syarat-dan-aturan-group-majlis-islam.html?m=1

Friday, December 29, 2017

BERSEGARA TAAT SEBELUM MENYESAL DI AKHIRAT

Buletin Kaffah No. 21, 10 Rabiul Akhir 1439 H-29 Desember 2017 M



Di antara ragam nikmat Allah SWT kepada umat manusia, ada dua macam nikmat yang kerap diabaikan oleh manusia, yakni kesehatan dan waktu luang. Nabi saw. bersabda:

ู†ِุนْู…َุชَุงู†ِ ู…َุบْุจُูˆู† ูِูŠู‡ِู…َุง ูƒَุซِูŠุฑ ู…ِู†ْ ุงู„ู†َّุงุณ: ุงู„ุตِّุญَّุฉ ูˆَุงู„ْูَุฑَุงุบ
Ada dua macam nikmat yang di dalamnya banyak manusia tertipu: kesehatan dan waktu luang (HR Muslim).

Berkaitan dengan hadis di atas, mengutip Ibnu Bathal, Imam Ibnu Hajar dalam Fath al-Bari antara lain menjelaskan, “Siapa saja yang memiliki waktu luang dan kesehatan hendaklah tidak terpedaya dengan meninggalkan syukur kepada Allah yang telah melimpahkan kenikmatan kepada dirinya. Di antara bentuk syukur adalah mengikuti perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya. Siapa saja yang lengah dalam ketaatan, ia telah terpedaya…”


Waktu Adalah Fana

Waktu atau kesempatan adalah nikmat Allah SWT yang bersifat fana. Ia akan habis dan tak bisa kembali. Sayang, sering orang menangguhkan amal shalih karena selalu berpikir akan ada esok hari; akan ada kesempatan kedua, ketiga, dst. Akhirnya, orang hanya bisa menyesali waktu yang telah berlalu dan membuang kesempatan yang seharusnya ia manfaatkan. Padahal Rasulullah saw. telah mengingatkan:

ุงุบْุชَู†ِู…ْ ุฎَู…ْุณًุง ู‚َุจْู„َ ุฎَู…ْุณٍ: ุดَุจَุงุจَูƒَ ู‚َุจْู„َ ู‡َุฑَู…ِูƒَ، ูˆَุตِุญَّุชَูƒَ ู‚َุจْู„َ ุณَู‚َู…ِูƒَ، ูˆَุบِู†َุงูƒَ ู‚َุจْู„َ ูَู‚ْุฑِูƒَ، ูˆَูَุฑَุงุบَูƒَ ู‚َุจْู„َ ุดُุบْู„ِูƒَ، ูˆَุญَูŠَุงุชَูƒَ ู‚َุจْู„َ ู…َูˆْุชِูƒَ
Manfaatkanlah lima perkara sebelum lima perkara: masa mudamu sebelum masa tuamu;  sehatmu sebelum sakitmu; masa kayamu sebelum masa fakirmu; waktu luangmu sebelum waktu sibukmu; dan masa hidupmu sebelum kematianmu (HR al-Baihaqi).


Dr. Yusuf al-Qaradhawi dalam bukunya, Al-Waqtu fi Hayat al-Muslim, menulis: Al-Quran telah menjabarkan bahwa kelak manusia akan amat menyesali sikapnya yang menelantarkan waktu; membuang kesempatan untuk beriman, bertobat dan beramal shalih. Menurut beliau ada dua episode penyesalan manusia kelak: Pertama, saat sakaratul maut. Al-Quran mengabari kita bahwa banyak orang, ketika akan dijemput ajalnya, meratap dan menyesali umurnya yang dihabiskan secara sia-sia (Lihat: QS al-Munafiqun [63]: 9-10). Rasulullah saw. pun mengingatkan bahwa tidak ada orang yang mati melainkan mereka menyesali hidupnya:

« ู…َุง ู…ِู†ْ ุฃَุญَุฏٍ ูŠَู…ُูˆุชُ ุฅِู„ุงَّ ู†َุฏِู…َ ». ู‚َุงู„ُูˆุง ูˆَู…َุง ู†َุฏَุงู…َุชُู‡ُ ูŠَุง ุฑَุณُูˆู„َ ุงู„ู„َّู‡ِ ู‚َุงู„َ « ุฅِู†ْ ูƒَุงู†َ ู…ُุญْุณِู†ًุง ู†َุฏِู…َ ุฃَู†ْ ู„ุงَ ูŠَูƒُูˆู†َ ุงุฒْุฏَุงุฏَ ูˆَุฅِู†ْ ูƒَุงู†َ ู…ُุณِูŠุฆًุง ู†َุฏِู…َ ุฃَู†ْ ู„ุงَ ูŠَูƒُูˆู†َ ู†َุฒَุนَ »
“Tidaklah seseorang mati melainkan ia akan menyesal.” Orang-orang bertanya, “Ya Rasulullah, apa penyesalannya?” Beliau menjawab, “Jika ia orang baik, ia menyesal mengapa tidak bertambah (kebaikannya). Jika ia orang jahat, ia menyesal mengapa tidak meninggalkan (kejahatannya) (HR at-Tirmidzi).”


Kedua, penyesalan saat dibangkitkan pada Hari Kebangkitan. Beberapa ayat al-Quran mengabarkan penyesalan orang-orang yang telah disiapkan untuk mereka Neraka Jahanam karena kekufuran atau kefasikan mereka semasa hidup. Mereka tak bisa lagi mengelak atau membantah bahwa janji Allah—yang telah menyiapkan Hari Kebangkitan dan Hari Pembalasan serta azab di akhirat—adalah benar (Lihat: QS Fathir [35]: 36-37).


Persiapkan Diri

Manusia tak bisa menghentikan perputaran waktu. Waktu akan terus berjalan hingga ajal manusia tiba. Hal yang bisa dan harus dilakukan manusia adalah mempersiapkan diri dengan ketaatan untuk menghadapi Hari Esok. Allah SWT berfirman:

ูŠَุง ุฃَูŠُّู‡َุง ุงู„َّุฐِูŠู†َ ุขู…َู†ُูˆุง ุงุชَّู‚ُูˆุง ุงู„ู„َّู‡َ ูˆَู„ْุชَู†ْุธُุฑْ ู†َูْุณٌ ู…َุง ู‚َุฏَّู…َุชْ ู„ِุบَุฏٍ ูˆَุงุชَّู‚ُูˆุง ุงู„ู„َّู‡َ ุฅِู†َّ ุงู„ู„َّู‡َ ุฎَุจِูŠุฑٌ ุจِู…َุง ุชَุนْู…َู„ُูˆู†َ
Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kalian kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah dia perbuat untuk Hari Esok (Akhirat). Bertakwalah kepada Allah, sungguh Allah Mahatahu atas apa yang kalian kerjakan (TQS al-Hasyr [59]: 18-19).


Seorang Muslim paham bahwa saat masa bergulir bukan berarti umurnya makin bertambah, justru semakin menandakan berkurangnya kesempatan untuk beramal, karena jatah usia yang Allah berikan kepada dirinya makin berkurang.

Karena itu ia akan selalu meningkatkan ketakwaan di dunia untuk bekal di akhirat nanti. Mereka inilah orang-orang yang cerdik sebagaimana sabda Nabi saw.:

ุงู„ْูƒَูŠِّุณُ ู…َู†ْ ุฏَุงู†َ ู†َูْุณَู‡ُ ูˆَุนَู…ِู„َ ู„ِู…َุง ุจَุนْุฏَ ุงู„ْู…َูˆْุชِ ูˆَุงู„ْุนَุงุฌِุฒُ ู…َู†ْ ุฃَุชْุจَุนَ ู†َูْุณَู‡ُ ู‡َูˆَุงู‡َุง ูˆَุชَู…َู†َّู‰ ุนَู„َู‰ ุงู„ู„َّู‡ِ
Orang cerdik itu adalah orang yang biasa menghisab dirinya dan beramal untuk bekal setelah kematian. Orang bodoh adalah orang memperturutkan hawa nafsunya dan berangan-angan kepada Allah (HR at-Tirmidzi).


Muslim yang paham hakikat perjalanan waktu tidak akan merasa tenang ketika menyadari banyak hukum-hukum Allah yang belum ia laksanakan. Ia akan mengejar ketertinggalan tersebut agar semua perintah-Nya terlaksana. Ketika ia sadar bahwa dirinya masih berada dalam kubangan dosa, sekuat tenaga ia meninggalkan dosa-dosanya tanpa menunda-nundanya lagi. Ia sadar, penyesalan di Hari Akhir sungguh tak berguna. Apalagi Allah SWT telah berfirman:

ูˆَุณَุงุฑِุนُูˆุง ุฅِู„َู‰ ู…َุบْูِุฑَุฉٍ ู…ِู†ْ ุฑَุจِّูƒُู…ْ ูˆَุฌَู†َّุฉٍ ุนَุฑْุถُู‡َุง ุงู„ุณَّู…َุงูˆَุงุชُ ูˆَุงู„ْุฃَุฑْุถُ ุฃُุนِุฏَّุชْ ู„ِู„ْู…ُุชَّู‚ِูŠู†َ
Bersegeralah kalian meraih ampunan Tuhan kalian dan surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa (TQS Ali Imran [3]: 133).


Karena itu Ibnu Umar pernah berkata. “Bila engkau berada di sore hari, jangan menunggu datangnya pagi. Jika  engkau di pagi hari, janganlah menunggu datangnya sore. Manfaatkan waktu sehatmu sebelum sakitmu dan waktu hidupmu sebelum matimu.”

Hasan Al-Bashri berwasiat, “Jangan sekali-kali menunda-nunda karena Anda adalah hari ini, bukan besok.”

Inilah sikap seorang Muslim: tak pernah merasa tenang sebelum tuntas mengerjakan perintah Allah SWT. Hukum-hukum Allah SWT adalah kewajiban yang harus dikerjakan sekuat tenaga dan sesegera mungkin, tak patut ditunda-tunda.

Tentu ironi jika  seorang Muslim berani menunda-nunda untuk mengerjakan hukum-hukum Allah SWT, apalagi sampai mencoba menghilangkan hukum-hukum-Nya hanya demi keuntungan dunia yang tak seberapa dan fana. Padahal Allah SWT  telah berfirman:

ูˆَู„َุง ุชَูƒُูˆู†ُูˆุง ูƒَุงู„َّุฐِูŠู†َ ู†َุณُูˆุง ุงู„ู„َّู‡َ ูَุฃَู†ْุณَุงู‡ُู…ْ ุฃَู†ْูُุณَู‡ُู…ْ ุฃُูˆู„َุฆِูƒَ ู‡ُู…ُ ุงู„ْูَุงุณِู‚ُูˆู†َ
Janganlah kalian seperti orang-orang yang melupakan Allah, lalu Allah menjadikan mereka lupa kepada diri mereka sendiri. Mereka itulah kaum yang fasik (TQS al-Hasyr [59]: 19).


Seruan

Wahai kaum Muslim! Ingatlah bahwa suatu ketika Baginda Nabi saw. pernah begitu tergesa-gesa pulang ke biliknya usai shalat berjamaah hingga membuat para sahabat terheran-heran. Setelah kembali, beliau bersabda, Aku teringat ada beberapa keping emas di tangan kami. Aku tak suka terus memikirkannya sehingga kusuruh segera dibagikan saja kepada yang berhak.'' (HR al-Bukhari).

Jika Rasulullah demikian tergesa-gesa karena merasa belum menunaikan hak rakyat berupa kepingan-kepingan emas, lalu bagaimana para penguasa Muslim hari ini bisa tenang padahal banyak hukum-hukum Allah yang belum dilaksanakan? Banyak hak umat yang ditelantarkan bahkan diambil secara tidak sah? Bagaimana bisa perilaku menjijikkan seperti LGBT terus didiamkan, padahal nyata itu adalah perbuatan keji yang diharamkan Allah SWT?

Ingatlah bagaimana Khalifah Abu Bakar ash-Shiddiq ra. yang selalu takut akan beratnya tanggung jawab yang ia pikul di hadapan Allah SWT hingga ia pernah berkata, “Duhai, andai saja aku adalah sebuah pohon yang ditebang, kemudian dimakan.” Padahal ia adalah seorang sahabat dan khalifah yang amat berhati-hati menjaga amanah umat dan melaksanakan syariah Islam.

Lalu bagaimana pula umat bisa merasa tenang, sementara banyak perintah Allah yang terabaikan dan kemungkaran merebak di mana-mana? Bagaimana bisa kita merasa cukup bertakwa hanya dengan sekadar amal ibadah, lalu melalaikan hukum muamalah islami; mencampakkan hukum pidana, sistem sosial, politik dan pemerintahan Islam; kemudian kita berdalih tidak mampu, sementara kita belum berusaha sungguh-sungguh untuk mengerjakan perintah dan larangan Allah SWT? Padahal Allah SWT telah mengingatkan bahwa tak akan sama derajat orang-orang yang telah berjuang mengerahkan daya upaya menegakkan Allah SWT dengan orang

yang duduk-duduk saja tanpa mengerahkan upaya:

ู„َุง ูŠَุณْุชَูˆِูŠ ุงู„ْู‚َุงุนِุฏُูˆู†َ ู…ِู†َ ุงู„ْู…ُุคْู…ِู†ِูŠู†َ ุบَูŠْุฑُ ุฃُูˆู„ِูŠ ุงู„ุถَّุฑَุฑِ ูˆَุงู„ْู…ُุฌَุงู‡ِุฏُูˆู†َ ูِูŠ ุณَุจِูŠู„ِ ุงู„ู„َّู‡ِ ุจِุฃَู…ْูˆَุงู„ِู‡ِู…ْ ูˆَุฃَู†ْูُุณِู‡ِู…ْ ูَุถَّู„َ ุงู„ู„َّู‡ُ ุงู„ْู…ُุฌَุงู‡ِุฏِูŠู†َ ุจِุฃَู…ْูˆَุงู„ِู‡ِู…ْ ูˆَุฃَู†ْูُุณِู‡ِู…ْ ุนَู„َู‰ ุงู„ْู‚َุงุนِุฏِูŠู†َ ุฏَุฑَุฌَุฉً ...
Tidaklah sama Mukmin yang duduk-duduk saja (tidak ikut berperang) yang tidak mempunyai uzur dengan orang-orang yang berjihad di jalan Allah dengan harta  dan jiwa mereka. Allah melebihkan orang-orang yang berjihad dengan harta dan jiwa mereka satu derajat atas orang-orang yang duduk-duduk saja… (TQS an-Nisa [4]: 95).


Karena itu bersegeralah mengerjakan amal shalih dan ketaatan kepada Allah SWT. Berusaha melaksanakan hukum-hukum Allah di muka bumi. Itulah  amalan orang-orang cerdik yang meyakini adanya kehidupan setelah umur di dunia ini berakhir. Mereka mengharapkan balasan terbaik di sisi Allah SWT dengan menjadikan takwa sebagai bekal untuk mendapatkannya.

ุงู„ْู…َุงู„ُ ูˆَุงู„ْุจَู†ُูˆู†َ ุฒِูŠู†َุฉُ ุงู„ْุญَูŠَุงุฉِ ุงู„ุฏُّู†ْูŠَุง ูˆَุงู„ْุจَุงู‚ِูŠَุงุชُ ุงู„ุตَّุงู„ِุญَุงุชُ ุฎَูŠْุฑٌ ุนِู†ْุฏَ ุฑَุจِّูƒَ ุซَูˆَุงุจًุง ูˆَุฎَูŠْุฑٌ ุฃَู…َู„ًุง
Harta dan anak-anak adalah perhiasan kehidupan dunia, tetapi amalan-amalan yang kekal lagi shalih adalah lebih baik pahalanya di sisi Tuhanmu serta lebih baik untuk menjadi harapan (TQS al-Kahfi [18]: 46). []



Hikmah:

ุฅِู†َّุง ุฃَู†ْุฐَุฑْู†َุงูƒُู…ْ ุนَุฐَุงุจًุง ู‚َุฑِูŠุจًุง ูŠَูˆْู…َ ูŠَู†ْุธُุฑُ ุงู„ْู…َุฑْุกُ ู…َุง ู‚َุฏَّู…َุชْ ูŠَุฏَุงู‡ُ ูˆَูŠَู‚ُูˆู„ُ ุงู„ْูƒَุงูِุฑُ ูŠَุง ู„َูŠْุชَู†ِูŠ ูƒُู†ْุชُ ุชُุฑَุงุจًุง
Sungguh Kami telah memperingatkan kalian dengan azab yang amat dekat, yakni pada hari ketika seseorang memperhatikan apa yang telah ia perbuat, sementara orang kafir berkata, “Alangkah lebih baik andai aku dulu (saat di dunia)  menjadi tanah saja!” (TQS an-Naba [78]: 40).

Wednesday, December 27, 2017

keutamaan menolong


ุนู† ุฃุจู‰ ู‡ุฑูŠุฑุฉ ุฑุถูŠ ุงู„ู„ู‡ ุนู†ู‡ ู‚ุงู„،ู‚ุงู„ ุฑุณูˆู„ ุงู„ู„ู‡ ุตู„ู‰ ุงู„ู„ู‡ ุนู„ูŠู‡ ูˆุณู„ู…:
ู…َู†ْ ู†َูَّุณَ ุนَู†ْ ู…ُุคْู…ِู†ٍ ูƒُุฑْุจَุฉً ู…ِู†ْ ูƒُุฑَุจِ ุงู„ุฏُّู†ْูŠَุง، ู†َูَّุณَ ุงู„ู„ู‡ُ ุนَู†ْู‡ُ ูƒُุฑْุจَุฉً ู…ِู†ْ ูƒُุฑَุจِ ูŠَูˆْู…ِ ุงู„ْู‚ِูŠَุงู…َุฉِ، ูˆَู…َู†ْ ูŠَุณَّุฑَ ุนَู„َู‰ ู…ُุนْุณِุฑٍ، ูŠَุณَّุฑَ ุงู„ู„ู‡ُ ุนَู„َูŠْู‡ِ ูِูŠ ุงู„ุฏُّู†ْูŠَุง ูˆَุงู„ْุขุฎِุฑَุฉِ، ูˆَู…َู†ْ ุณَุชَุฑَ ู…ُุณْู„ِู…ًุง، ุณَุชَุฑَู‡ُ ุงู„ู„ู‡ُ ูِูŠ ุงู„ุฏُّู†ْูŠَุง ูˆَุงู„ْุขุฎِุฑَุฉِ، ูˆَุงู„ู„ู‡ُ ูِูŠ ุนَูˆْู†ِ ุงู„ْุนَุจْุฏِ ู…َุง ูƒَุงู†َ ุงู„ْุนَุจْุฏُ ูِูŠ ุนَูˆْู†ِ ุฃَุฎِูŠู‡ِ، ูˆَู…َู†ْ ุณَู„َูƒَ ุทَุฑِูŠู‚ًุง ูŠَู„ْุชَู…ِุณُ ูِูŠู‡ِ ุนِู„ْู…ًุง، ุณَู‡َّู„َ ุงู„ู„ู‡ُ ู„َู‡ُ ุจِู‡ِ ุทَุฑِูŠู‚ًุง ุฅِู„َู‰ ุงู„ْุฌَู†َّุฉِ، ูˆَู…َุง ุงุฌْุชَู…َุนَ ู‚َูˆْู…ٌ ูِูŠ ุจَูŠْุชٍ ู…ِู†ْ ุจُูŠُูˆุชِ ุงู„ู„ู‡ِ، ูŠَุชْู„ُูˆู†َ ูƒِุชَุงุจَ ุงู„ู„ู‡ِ، ูˆَูŠَุชَุฏَุงุฑَุณُูˆู†َู‡ُ ุจَูŠْู†َู‡ُู…ْ، ุฅِู„َّุง ู†َุฒَู„َุชْ ุนَู„َูŠْู‡ِู…ِ ุงู„ุณَّูƒِูŠู†َุฉُ، ูˆَุบَุดِูŠَุชْู‡ُู…ُ ุงู„ุฑَّุญْู…َุฉُ ูˆَุญَูَّุชْู‡ُู…ُ ุงู„ْู…َู„َุงุฆِูƒَุฉُ، ูˆَุฐَูƒَุฑَู‡ُู…ُ ุงู„ู„ู‡ُ ูِูŠู…َู†ْ ุนِู†ْุฏَู‡ُ، ูˆَู…َู†ْ ุจَุทَّุฃَ ุจِู‡ِ ุนَู…َู„ُู‡ُ، ู„َู…ْ ูŠُุณْุฑِุนْ ุจِู‡ِ ู†َุณَุจُู‡ُ

_*Barangsiapa melepaskan satu kesusahan dunia dari seorang mukmin, Allah akan melepaskan darinya satu kesusahan di hari kiamat. Barangsiapa memudahkan orang yang kesulitan, Allah akan memudahkannya di dunia dan akhirat. Barangsiapa menutupi aib seorang muslim, Allah akan menutupi aibnya di dunia dan akhirat, dan Allah akan senantiasa menolong seorang hamba, selama hamba tersebut menolong saudaranya. Dan barangsiapa menempuh suatu jalan untuk menuntut ilmu agama, Allah akan memudahkan baginya jalan menuju surga dengan ilmu tersebut , dan tidaklah ada satu kaum yang berkumpul di rumah Allah; membaca kitab Allah dan saling mengajarkannya di antara mereka, kecuali akan turun kepada mereka ketenangan, dicurahkan kepada mereka rahmat, malaikat meliputi mereka dan Allah menyebut mereka di hadapan malaikat yang ada di sisi-Nya. Barangsiapa yang lambat amalannya, tidak akan dipercepat oleh nasabnya." [HR. Muslim dari Abu Hurairah radhiyallahu’anhu]*_

*Pelajaran yang terdapat dalam Hadits:*

1- Allah memerintahkan kita untuk meringankan beban orang lain, dan Dia berjanji akan meringankan beban kita.
2- Allah memerintahkan kita untuk tidak memberikan kesulitan kepada orang lain, maka Allah tidak akan mempersulit kita pada hari kiamat.
3- Allah memerintahkan kita untuk menutup aib orang lain, maka Allah pun akan menutup aib kita (menjaga kehormatan kita).
4- Allah akan senantiasa menolong seseorang selama dia mau membantu saudaranya (orang lain).
5- Hadits yang mulia ini juga menerangkan keutamaan ilmu dan penuntut ilmu, serta hubungannya yang sangat erat dengan iman dan kasih sayang terhadap kaum mukminin.
6- Peringatan untuk tidak tertipu dengan kemuliaan nasab dan kehebatan nenek moyang, karena yang meninggikan derajat seseorang adalah amal-amal shalihnya sendiri, bukan karena nasab dan keturunan.

*Tema Hadits yang berkaitan dengan Al-Qur'an:*

1- Kewajiban menjaga dan menguatkan persaudaraan antara kaum mukminin dengan saling memperhatikan dan tolong menolong dalam kebaikan dan ketakwaan.

ุฅِู†َّู…َุง ุงู„ْู…ُุคْู…ِู†ُูˆู†َ ุฅِุฎْูˆَุฉٌ ูَุฃَุตْู„ِุญُูˆุง ุจَูŠْู†َ ุฃَุฎَูˆَูŠْูƒُู…ْ ูˆَุงุชَّู‚ُูˆุง ุงู„ู„َّู‡َ ู„َุนَู„َّูƒُู…ْ ุชُุฑْุญَู…ُูˆู†َ

_*“Sesungguhnya hanyalah orang-orang mukmin yang bersaudara, karena itu damaikanlah antara kedua saudaramu dan bertakwalah kepada Allah supaya kamu mendapat rahmat.” [QS. (49) Al-Hujurat: 10]*_

2- Kebaikan orang yang menuntut ilmu.

ูŠَุฑْูَุนِ ุงู„ู„َّู‡ُ ุงู„َّุฐِูŠู†َ ุขู…َู†ُูˆุง ู…ِู†ْูƒُู…ْ ูˆَุงู„َّุฐِูŠู†َ ุฃُูˆุชُูˆุง ุงู„ْุนِู„ْู…َ ุฏَุฑَุฌَุงุชٍ ۚ ูˆَุงู„ู„َّู‡ُ ุจِู…َุง ุชَุนْู…َู„ُูˆู†َ ุฎَุจِูŠุฑٌ

_*"Niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan. [QS. (58) Al-Mujadilah: 11]*_

3-  Siapa yang lambat amalannya, tidak akan dipercepat oleh nasabnya”, maknanya adalah, amalanlah yang dapat mengantarkan seseorang meraih ketinggian derajat di akhirat,

ูˆَู„ِูƒُู„ٍّ ุฏَุฑَุฌَุงุชٌ ู…ِู…َّุง ุนَู…ِู„ُูˆุง

_*“Dan masing-masing orang memperoleh derajat-derajat (sesuai) dengan apa yang dikerjakannya.” [QS. (6) Al-An’am: 132]*_

4- Allah ta’ala menetapkan adanya balasan karena amalan, bukan karena nasab, sebagaimana firman-Nya,

ูَุฅِุฐَุง ู†ُูِุฎَ ูِูŠ ุงู„ุตُّูˆุฑِ ูَู„َุง ุฃَู†ْุณَุงุจَ ุจَูŠْู†َู‡ُู…ْ ูŠَูˆْู…َุฆِุฐٍ ูˆَู„َุง ูŠَุชَุณَุงุกَู„ُูˆู†َ

_*“Apabila sangkakala ditiup maka tidaklah ada lagi pertalian nasab di antara mereka pada hari itu, dan tidak ada pula mereka saling bertanya.” [QS. (23) Al-Mukminun: 101]*_

DAYA RUSAK USTADZ ABDUL SOMAD LC. MA

Baca sampai selesai spy tdk salah faham.

_By : Muhammad Ilham_




*"Sombong dihadapan orang sombong adalah sedekah"*

Tetiba mata orang terhenyak, para setan pemikiran gemetar, racun - racun informasi yang mereka hidup dan makan darinya tiba - tiba luruh. Umat yang dahulunya pengecut, takut - takut dan rendah diri,ini berani berdiri tampil kehadapan. Umat yang dahulunya terpecah, gemar berbeda, dan cuek durjana, kini saling menatap muka, berpelukan, berangkulan dalam tangis ukhuwah mereka sadar.

Segenap dada terangkat, dagu mendongak. Umat yang terpinggirkan itu kini menengah, matanya mulai terbuka.. dilihatnya kini mereka tak punya apa - apa.. pakaian yang mereka beli, makanan yang mereka konsumsi, bahkan air yang mereka minum harus mereka bayar, bukan milik mereka. Pikiran mereka terbuka, bahwa selama ini pihak luar bertepuk tangan atas sikap umat ini yang sudah dipelajari yakni suka terpecah. Tapi ustadz itu muncul, kekuatan yang terserak itu berhimpun.

Para aktor bayaran inlander tetiba kehilangan pekerjaannya, mereka resah dan gelisah. Nampak kiamat didepan mata. Bagaimana tidak, jualan - jualan mereka bakal tidak laku, akan sepi, dan tutup, seperti tutupnya banyaknya toko modern retail belakangan ini.

Bagaimana tidak? Saat Agen - agen islamophobia bekerja keras memecah dan mengkotak - kotakan umat islam. Ustadz ini bicara tentang FPI dan mendukungnya, saat orang bersorai membubarkan HTI ustadznya ini membelanya, saat ikhwanul muslimin di tuduh khawarij detil sekali ustadz itu bicara sejarah dan.. mendukungnya.. dihadapan jamaah Muhammadiyah, ustadz ini membawakan hadits - hadits NU, dihadapan jamaah NU ustadz ini membawakan pemahaman Muhammadiyah. Dihadapan orang anti maulid, ustadz ini menyampaikan dalil maulid, di hadapan pro maulid ustadz ini sampaikan dalil mengapa ada orang tidak mengikuti maulid, sehingga masing - masing umat yang lama terkukung dalam kotak kebisuan pakem, memahami, bahwa ajaran islam ini luas dan indah, dan kecurigaan - kecurigaan partisan sirna. Ustadz ini menjadi katalisator bagi sebuah umat yang lama butuh pemersatu!

Maka, ustadz ini sungguh sangat merusak, merusak bangunan kerusakan yang di kerjakan dan didanai sejak lama. Agen - agen bayaran ini sudah berhasil merusak berbagai aspek. Mereka sudah berhasil dalam beragam program kerusakan, rusak kepercayaan muslim dengan agamanya, rusak kepribadian hingga terlepas dari agamanya, rusak ekonomi hingga miskin umatnya, rusak politiknya hingga orang - orang islam haters yang menguasainya, segala aspek di rusaknya dari level individu hingga negara, sehingga tercipta fragile society, rapuh.

Maka ustadz ini harus di cekal, wajib di boikot, di bully intinya di matikan karakternya. Berapa besar daya rusak seorang ustadz yang membangunkan umat raksasa yang tertidur? Kalkulasi resikonya terlalu besar. Dicari - cari salahnya, maka dapetlah isu anti nkri, intoleran, diskriminatif. Padahal yah.. ustadz ini dikalangan orang pergerakan, tidak pernah berafiliasi kepada organisasi apapun. Beliau justru pengurus NU, anggota MUI, hehe. Sayangnya dan kejamnya fitnah, semua tak melihat itu. Intinya Abdul Somad harus di matikan, karakternya.

Maka ditolaklah ia di Bali, maka dipulangkanlah ia di Hongkong. Dikejar dipersekusi, di ancam.. di medsos ia di bully, dihina di caci. Para agen setan kesurupan, mereka kehilangan akal dan cara, hingga sifat asli mereka keluar.

Tapi apa jawab ummat? Umat islam ini umat yang unik, makin ditekan makin bertenaga. Ustadz Abdul Somad makin di fitnah, makin banyak di undang, makin banyak di dengarkan. Jadi kita berdoa saja sembari merapatkan barisan. Kita bangunkan umat yang lama tertidur ini, agar bangun dan bangkit!

ูƒُู†ْุชُู…ْ ุฎَูŠْุฑَ ุฃُู…َّุฉٍ ุฃُุฎْุฑِุฌَุชْ ู„ِู„ู†َّุงุณِ ุชَุฃْู…ُุฑُูˆู†َ ุจِุงู„ْู…َุนْุฑُูˆูِ ูˆَุชَู†ْู‡َูˆْู†َ ุนَู†ِ ุงู„ْู…ُู†ْูƒَุฑِ ูˆَุชُุคْู…ِู†ُูˆู†َ ุจِุงู„ู„َّู‡ِ ۗ ูˆَู„َูˆْ ุขู…َู†َ ุฃَู‡ْู„ُ ุงู„ْูƒِุชَุงุจِ ู„َูƒَุงู†َ ุฎَูŠْุฑًุง ู„َู‡ُู…ْ ۚ ู…ِู†ْู‡ُู…ُ ุงู„ْู…ُุคْู…ِู†ُูˆู†َ ูˆَุฃَูƒْุซَุฑُู‡ُู…ُ ุงู„ْูَุงุณِู‚ُูˆู†َ

_Kamu (umat Islam) adalah umat terbaik yang dilahirkan untuk manusia, (karena kamu) menyuruh (berbuat) yang makruf, dan mencegah dari yang mungkar, dan beriman kepada Allah. Sekiranya Ahli Kitab beriman, tentulah itu lebih baik bagi mereka. Di antara mereka ada yang beriman, namun kebanyakan mereka adalah orang-orang fasik._
*_Surat Ali 'Imran, Ayat 110_*

Batangtoru, 27 Desember 2017



๐Ÿ’–๐Ÿ˜„ Maaf, mungkin info berikut bermanfaat bagi anda yang ingin tampil lebih cantik dan sehat. ๐Ÿ˜„๐Ÿ’–



NANOGOLD/NG yaitu kosmetik dengan teknologi perawatan kulit tercanggih di dunia saat ini yang menggunakan teknologi EMASberukuran NANO (10 pangkat min 9 m), sehingga memudahkan proses penyerapan bagi kulit, mencerahkan kulit, aman, menyehatkan kulit, dan halal (“Susuk Emas Modern”).

 *Macam-macam NG yang mengandung emas:*

1.  Ada 8 jenis krem: pagi, malam (biasa/pinang), jerawat, mata panda, antinoda,  Moisturizing/pelembab wajah, dan krem pelembab bibir & kelopak mata dengan berat 5 g (Rp 30rb) atau 12,5 g (75rb)

2.     Hand body lotion whitening 100 ml (35rb)

3.     Serum  konsentrat masker 10 ml (30rb)

4.     Hair tonic / serum rambut 20 ml (50rb)

Produk pelengkap NG di bawah ini tidak mengandung emas:

5.     Ada 8 jenis Sabun wajah padat: susu madu, mengkudu, sere, aloevera, pepaya, bengkoang, susu beras, dan sabun sulfur @11rb

6.     Bedak Tabur 30 g (50rb)               

7.     Shampo Merang 100 ml (22rb)

8.     Sabun wajah cair 60 ml  (47rb)    

9.     Obat Jerawat (10rn)
Cara membeli berbagai produk NG adalah sebagai berikut:
 
1.    Pilih produk yang ingin dibeli (lihat info di atas/klik Macam-macamproduk Nano gold) dan tentukan jumlahnya
2.    Lalu sms ke: 085731160005
dengan Format  sms : NAMA_ALAMAT LENGKAP_ PESAN
Contoh: Fatim_Dapuan baru II/41 Surabaya 60163_Pesan
10 Krem pagi  5 g
10 Krem malam 12,5 g
10 Moisturizing/pelembab 5 g
10 Hand body lotion whitening
10 Serum  konsentrat masker
10 Hair tonic / serum rambut
3.    Lalu kami hitungkan: harga produk – diskon (jika beli > Rp 300.000) + Ongkos kirim, dan kami smskan ulang uang yang seharusnya ditransferkan ke no pembeli
4.    Pembeli mentransfer sejumlah uang sesuai dengan perhitungan kami, ke BRI Syariah. an:  Samik No: 1006397472 
5. Setelah pembeli mentransfer, konfirmasi dan kirim foto bukti pengiriman ke no wa 085731160005, selanjutnya barang yang anda beli segera kami kirim via jne//pos.
Info lengkap klik di NANOGOLD / http://nanogoldcosmetic.blogspot.co.id/ 
Semoga hidup kita sehat berkah dan sukses mulia dunia akherat. Aamiin. 

Tuesday, December 26, 2017

Undangan Sabtu 30 des 2017, Mudzakarah Ulama dan Solidaritas untuk Palestina

_Assalamualaykum Warahmatullahi Wabarakaatuh_

 Mengundang para Ulama, Asatidz, Cendekiawan, Aktivis Dakwah, dan Pemuda Islam dalam acara : Mudzakarah Ulama dan Solidaritas untuk Palestina

_In Syaa Allah_ dilaksanakan pada:
๐Ÿ—“ Hari/ tanggal     : Sabtu / 30 Desember 2017

⏰Waktu    : 19.30 - 22.00 WIB
๐Ÿ•ŒTempat  : Masjid Al Ikhlas Surabaya, Jln. Tanjung Sadari No 59 Surabaya

*Tema*
_Ulama dan Umat Bersatu Bebaskan Palestina dari Penjajahan_

*Susunan Acara*

-Pembukaan
-Tilawah al Quran
Sambutan sambutan :
-Ketua FUIB Surabaya : Ust. Abdul Kholiq
-Yayasan Masjid Al Ikhlas : Ust. Carlos Abu Hamzah

Taushiyah dan Mudzakaraatul Ulama
1. KH Ahmad  Ghozin, Ponpes Daarul Haafidzin
2. Ust. Abdul Hakim M.Pd, Muhammadiyah Surabaya
3. Ust Haryono Madari, Sahabat al Aqsha
4. KH Mas Saiful Muluk, Ponpes al Haqiqi Sidoresmo

Penutup Doa

Kontak Person :
Abu Faiq  085749976668

_Supported by:_

 Yayasan Masjid Al Ikhlas, Forum Umat Islam Bersatu (FUIB), Sahabat al Aqsha, Forum Komunikasi Ulama Aswaja (FKU Aswaja).

Siapkan infak terbaik Anda untuk Saudara Kita...

_Jazaakumullahu khairan katsiran._

_Wassalaamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh_

ISLAM BUKAN AGAMA PRASMANAN

๐ŸŽ๐Ÿณ๐Ÿฅ—๐Ÿ‡
✍ _Oleh: Abdullah Zaen, Lc., MA_


๐Ÿ“˜ _*Prasmanan,* adalah sebuah istilah yang tidak asing di telinga kebanyakan kita. *Yakni cara menjamu makan dengan mempersilakan tamu mengambil dan memilih sendiri hidangan yang sudah ditata secara menarik di beberapa meja. Mana yang ia suka; ia ambil. Sebaliknya yang tidak ia suka; ia tinggalkan.* Model penyajian makanan seperti ini banyak ditemukan dalam resepsi pernikahan dan yang semisal._

๐Ÿ“— _Prasmanan dalam pandangan Islam boleh-boleh saja. Tentu selama yang disajikan adalah makanan dan minuman yang halal, serta tidak berlebih-lebihan._

๐Ÿ“™ _Lantas mengapa artikel ini berjudulkan, “Islam bukan agama prasmanan”?. Jawabannya karena *sebagian kaum muslimin menyikapi ajaran Islam seperti prasmanan. Alias, mana ajaran yang ia suka; ia pakai. Adapun ajaran yang tidak ia sukai; maka ia tinggalkan.*_

๐Ÿ“• _*Pola prasmanan dalam beragama seperti ini tidak bisa diterima dalam Islam.*_

✔ _Allah ta’ala menegaskan,_

ุฃَูَุชُุคْู…ِู†ُูˆู†َ ุจِุจَุนْุถِ ุงู„ْูƒِุชَุงุจِ ูˆَุชَูƒْูُุฑُูˆู†َ ุจِุจَุนْุถٍ ۚ ูَู…َุง ุฌَุฒَุงุกُ ู…َู† ูŠَูْุนَู„ُ ุฐَٰู„ِูƒَ ู…ِู†ูƒُู…ْ ุฅِู„َّุง ุฎِุฒْูŠٌ ูِูŠ ุงู„ْุญَูŠَุงุฉِ ุงู„ุฏُّู†ْูŠَุง ۖ ูˆَูŠَูˆْู…َ ุงู„ْู‚ِูŠَุงู…َุฉِ ูŠُุฑَุฏُّูˆู†َ ุฅِู„َู‰ٰ ุฃَุดَุฏِّ ุงู„ْุนَุฐَุงุจِ ۗ ูˆَู…َุง ุงู„ู„َّู‡ُ ุจِุบَุงูِู„ٍ ุนَู…َّุง ุชَุนْู…َู„ُูˆู†َ ﴿ูจูฅ﴾

๐Ÿ“– Artinya: _*“Apakah kalian mengimani sebagian isi Kitab lalu ingkar terhadap sebagian yang lain? Tidak ada balasan (yang pantas) bagi orang yang berbuat demikian di antara kalian, melainkan kenistaan dalam kehidupan dunia. Dan pada hari kiamat kelak mereka akan dimasukkan ke dalam azab neraka yang sangat pedih. Allah sama sekali tidak lengah mencatat semua perbuatan kalian.”*  (QS. Al-Baqarah (2): 85.)_

๐Ÿ“’ _*Islam adalah pedoman hidup yang lengkap dan sempurna. Allah ta’ala mengaruniakannya kepada kita, untuk mengatur seluruh aspek kehidupan. Oleh karena itu, maka kita harus menerima dan berusaha mengamalkan seluruh ajaran Islam.* Tidak boleh kita ambil setengah-setengah. Dalam arti salah satu ajarannya kita amalkan, sementara ajarannya yang lain kita tolak._

๐Ÿ““ _*Banyak orang ketika shalat menggunakan tata cara Islam, tapi sayang ketika berbisnis ia tidak mau diatur oleh Islam. Ada yang dalam berhaji memakai fikih Islam, namun saat berideologi dan berkeyakinan, ia memilih untuk mengadopsi akidah agama lain.*_

๐Ÿ“˜ _*Ada juga yang saat berpuasa konsisten dengan tata cara Islam; tidak makan, tidak minum dan tidak berdusta. Tapi saat berpolitik ia tak mau berpegang teguh dengan ajaran Islam, sehingga menghalalkan segala cara.* Berdusta dengan topeng pencitraan, memfitnah, menyuap, melakukan money politic, bermain culas dan berkorupsi. Amat disayangkan, banyak yang punya anggapan, “Ini adalah masalah politik, bukan urusan agama”. Seakan-akan kalau berpolitik lalu boleh menghalalkan segala cara._

๐Ÿ“— _*Padahal sesungguhnya Islam, sebagaimana mengatur tata cara shalat dan puasa, Islam juga mengatur tentang etika berbisnis dan mengatur urusan negara. Islam sebagaimana mengatur tentang keimanan dan ibadah, juga mengatur tentang hukum dan tata cara berbusana.* Pendek kata, *Islam itu mengatur manusia dari bangun tidur hingga tidur lagi, bahkan ketika tidur.* Mengatur manusia dari lahir hingga menguburnya saat mati. *Islam mengatur mulai dari masuk kamar mandi hingga mengatur bangsa dan negara, bahkan dunia.*_

๐Ÿ“™ _Beragama secara parsialitas, itu adalah salah satu trik setan dalam menyesatkan bani Adam. Allah subhanahu wa ta’ala berfirman,_

ูŠَุง ุฃَูŠُّู‡َุง ุงู„َّุฐِูŠู†َ ุขู…َู†ُูˆุง ุงุฏْุฎُู„ُูˆุง ูِูŠ ุงู„ุณِّู„ْู…ِ ูƒَุงูَّุฉً ูˆَู„َุง ุชَุชَّุจِุนُูˆุง ุฎُุทُูˆَุงุชِ ุงู„ุดَّูŠْุทَุงู†ِ ۚ ุฅِู†َّู‡ُ ู„َูƒُู…ْ ุนَุฏُูˆٌّ ู…ُّุจِูŠู†ٌ

๐Ÿ“– _Artinya: *“Wahai orang-orang yang beriman, masuk Islamlah kalian secara kรขffah (totalitas), dan janganlah kalian mengikuti langkah-langkah setan. Sesungguhnya setan itu musuh yang nyata bagi kalian”.* (QS. Al-Baqarah (2): 208)._

๐Ÿ“’ _*Mari kita tinggalkan pola prasmanan dalam beragama! Sebab Islam bukan agama prasmanan.*_

๐Ÿ”ธ _@ Pesantren “Tunas Ilmu” Kedungwuluh Purbalingga.
https://chat.whatsapp.com/DSJoBmQjmoFB22eMXpXOcw

Syarat dan aturan group majlis islam kaffah

ุงู„ุณู„ุงู… ุนู„ูŠูƒู… ูˆุฑุญู…ุฉ ุงู„ู„ู‡ ูˆุจุฑูƒุงุชู‡
ุงู„ุญู…ุฏ ู„ู„ู‡...ุดูƒุฑุง ูƒุซูŠุฑุง...ูˆุฌุฒุงูƒู… ุงู„ู„ู‡ ุงุญุณู†.
Jenengan semua telah bergabung di group wa majlis islam kaffah (MIK) ini.
Smg kt sukses mulia dunia akherat.
Barakallahu lanaa.
ุขู…ِู€ู€ู€ู€ู€ูŠْู†ْ ูŠَุง ุฑَุจَّ ุงู„ْุนَู€ู€ู€ุงู„َู…ِูŠْู†ْ
Salam kenal dr saya:
*Admin*
Samik
===
๐Ÿ“Œ *Syarat anggota:*
1. Akhiy / ukhty yg mau berpikir terbuka, berakhlaq karimah, husnudon kpd admin dan anggota lain dan mau ikut aturan MIK.
2. Dimohon bersedia share info2 bagus dan syarie (khususnya dr admin) kpd group/kenalan kita. Minimal 1x/minggu. Supaya kita sama2 diridhoi Allah dan berkumpul di surgaNya.


ู…َู†ْ ุฏَู„َّ ุนَู„َู‰ ุฎَูŠْุฑٍ ูَู„َู‡ُ ู…ِุซْู„ُ ุฃَุฌْุฑِ ูَุงุนِู„ِู‡ِ

"Barangsiapa yang menunjukkan kpdk kebaikan, maka ia (orang yang menunjukkannya) akan mendapat pahala seperti orang yang melakukannya." (HR. Muslim)

*Supaya group ini lebih berkah, teratur dan bermanfaat. Mari kita taati aturan ini bersama.*

*RULES/Aturan*

๐Ÿ™…‍♂1. *Dilarang memposting berupa hal-hal yg negatif* (berita hoax, porno baik tulisan, foto / vidio)
✅2. *Boleh promosi produk /jasa /group sosmed / bisnisnya yg halal 1x/bln saja pd tgl 1-3 tiap bulan. Jgn spam.* Smg sukses.
๐Ÿ™…‍♂3. *Dilarang membuat keributan*/diskusi yg tdk intelek,  emosional, meremehkan dan menghina admin dan anggota lain. Dilarang chatting, ketika ada adan solat / ketika jumatan.
✅4. *Semua Boleh bertanya dan menjawab dg santun, intelek (berdalil bukan berdalih) berkaitan dengan islam kaffah*, baik pemikiran maupun metode, aqidah maupun syariah/aturan:
yg mengatur hubungan manusia dg Allah (aqidah, ibadah sholat, puasa, dzikir, dll).
yg mengatur hubungan manusia dg dirinya sendiri (akhlaq, pakaian, makan, minum dll).
yg mengatur hubungan manusia dg manusia lain (Sistem2 islami yg mengatur pergaulan, ekonomi, hukum, politik dll)
✅5. *Berhusnudonlah ketika pertanyaan anda belum/tidak dijawab/belum memuaskan anda,* kita sama2 belajar dan saling melengkapi, mungkin admin dan anggota lain sdg sibuk/sdg berusaha cari referensi unt jwb pertanyaan tsb. Atau bahkan tidak bisa jwb. Itu wajar. Kita jg manusia ๐Ÿ˜
✅6. *Monggo jenengan share berbagai materi dan info kegiatan keislaman pd hari senin sd jumat.*
✅7. *Hari sabtu ahad, Monggo share dan diskusi bahas topik/info tertentu yg ditentukan admin.*
✅8. *Hormati Admin dan anggota lain* ๐Ÿ˜Š
✅9. *Jk Mau Left (keluar), izin dulu di group dan kita saling memaafkan.*
✅10. *Bg yg belum kenalan, monggo kenalan dulu.*
Nama Kota Aktivitas
*Contohnya:*
Samik
Surabaya
Dosen dan pembina majlis islam kaffah & majlis As Salam.
Ketua kader edukatif anti narkoba/KEREN bnnp jatim.

*Mohon kerjasama*
*Bagi yg melanggar aturan, admin dan anggota saling mengingatkan.*
Pelanggaran 1 ❎
Pelanggaran 2 ๐Ÿ”ถ
Pelanggaran 3 ❌
*BILA MELANGGAR PERATURAN lebih dari 3x, dimohon keluar sendiri/ ADMIN TERPAKSA AKAN MENGELUARKAN!*

*_Supaya kita lbh cepat memahami islam kaffah, maka selain ikut group ini, mari hadiri majlis2 keislaman rutin dan sering baca_*


Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Undangan group ini:
https://chat.whatsapp.com/DSJoBmQjmoFB22eMXpXOcw

RENUNGAN" Akhir 2017


      *"PERSAUDARAAN ADALAH    ANUGRAH"*

Persaudaraan adalah *menyayangi*, bukan *menyaingi*

Persaudaraan adalah *mendidik*, bukan *membidik*

Persaudaraan *merangkul*, bukan *memukul*

Persaudaraan *membina*, bukan  *menghina*

Persaudaraan *mencurahkan*, bukan *memurahkan*

Persaudaraan *mencari solusi* bukan *mencari sensasi*

Persaudaraan *membutuhkan*, bukan *meruntuhkan*

Persaudaraan *menghargai*, bukan *melukai*

Persaudaraan  *membela*, bukan *mencela*

Kadang saudara yang suka *mentraktir* kita, BUKAN karena mereka *BERLEBIHAN*
tapi... karena mereka meletakkan Persaudaraan *MELEBIHI UANG...*

Kadang Saudara yang memohon *MAAF TERLEBIH DULU* setelah Pertengkaran, BUKAN karena mereka *SALAH*
tapi... karena mereka *MENGHARGAI* sebuah persaudaraan.

Kadang2 Saudara yang selalu *share WA* ke kita, bukan karena merasa *PINTAR*  tapi... karena *INGAT* pada *KITA*.

Suatu Hari ada yang mengingatkan tentang *Agama* dan *Iman*.

Bukan karena *merasa baik dan sudah sempurna*
tapi.... itulah perwujudan *Persaudaraan karena Allรฃh SWT*

Suatu saat, kita semua akan *TERPISAH*, baik oleh *jarak* maupun *ajal* yang menjemput kita.

*Namun* ada Saudara yang terus *mendoa'kan kita*

Suatu saat *Anak-anak* dan *Cucu-Cucu* kita akan bertemu mereka dan bercerita... *Dulu Kita Pernah Bersama.*

Persaudaraan tidak mencari cari kesalahan tapi....
nenutupi *kesalahan*

Persaudaraan berlandaskan Hati yg  *TULUS dan IKHLAS*

Persaudaraan akan terus *berlangsung* walau banyak sekali *halangannya*

Pada satu Waktu Sebagian cuma memperhatikan *KESUKSESAN* kita, tapi... ada Sebagian saudara yg peduli akan kondisi *KESEHATAN* kita, maka itulah Persaudaraan yg sejati.

Suatu hari kita *terlena dalam canda dan tawa* tapi... ada yang mengingatkan agar kita tidak pernah *Lalai*.

Itulah *SAUDARA*.

Saudaraku,  meskipun tidak sering *BERTEMU* , tapi... selalu *DIINGAT* ,
Itulah *SAUDARA* .

Seorang *SAUDARA* tidak akan berpikiran *NEGATIF* tapi Selalu *POSITIF*

 *Yuk, kita bangun PERSAUDARAAN dengan keikhlasan*
===
*Saudara/saudariku*
ุงู†ุดุงู„ู„ู‡
*Materi spesial sabtu ahad besok:*
1. Kewajiban menuntut ilmu
2. Keutamaan ilmu dan majlis ilmu
3. Adab dlm mencari ilmu.
Monggo mulai skrg ditulis/searching materi2 berkaitan tema diatas.
Kita share dan diskusi hari sabtu dan ahad bsk.
*Sabtu dan ahad bsk hanya share materi tsb, tdk boleh yg lain*
Bagi yg belum gabung, monggo gabung:
https://chat.whatsapp.com/DSJoBmQjmoFB22eMXpXOcw
aturan group dll:
lihat di:
https://t.me/MajlisAsSalam

Saturday, December 23, 2017

Nafsu Dikenal

Oleh: Felix Siauw


Pengingat bagi diri sendiri, yang eksis di lini masa setiap hari, bahwasanya ada penyakit hati yang mengintai, bahwasanya kita sangat-sangat ingin dikenali

Merasa bangga dan berharap selalu dipuji-puji, dielu-elukan kemana pergi, inginkan semua manusia berseri-seri, saat dia menyapa dan menyambangi

Ingin nampak, ingin muncul, ingin terkenal, inginkan panggung. Semua harus saya, yang bintang cuma saya, yang hebat hanya saya, sayalah pusat alam semesta

Khawatirkan hal ini, saat bicara dia bukan mengenalkan Allah tapi mengenalkan diri sendiri, saat berlisan dia bukan membuat manusia cinta Rasulullah, tapi cintai dirinya

Sebab bila manusia sudah gila perhatian, dia terus mencari itu, bahkan dengan cara-cara yang tidak etis. Apa saya asal dia bisa dikenal, asal dia bisa muncul kedepan

Saat itu, manusia lain jadi halangan baginya. Sesak dadanya saat ada yang lebih dikenali daripada dia, gerah dirinya saat ada yang lebih diperhatikan dibanding dirinya

Sepertinya, kita harus banyak berlatih meniadakan diri, agar kita leluasa mengenalkan Allah dan Rasulullah dalam dakwah-dakwah yang kita sampaikan pada manusia

Tandanya, mereka akan senantiasa senang bila ada yang bahu-membahu dalam dakwah, senang saat ada generasi baru yang mencintai Islam dan mendakwahkannya

Indikasinya, mereka senang membantu siapapun yang ingin berkontribusi bagi Islam, tanpa memandang latar belakang, hanya karena dakwah di jalan Allah

Yang sudah lebih dulu menunjukkan pada yang baru datang, yang tua menasihati yang muda, yang muda mendobrak di depan, indahnya dakwah bila sudah karena Allah

Bila nafsu dikenal mampu dikekang, saat itulah tak ada masalah bilapun dirimu tak diketahui manusia, sebab bukan itu yang engkau harap, karena Allah Maha Mengetahui

MENELADANI KERJA KERAS PARA ULAMA DALAM MERAIH ILMU

Oleh: Arief B. Iskandar


Al-Kitab khayru jalis[in] (Buku adalah kawan duduk terbaik),” demikian kata Imam al-Ghazali. Apa yang beliau ungkap tidaklah berlebihan. Sebab, saat kecil, saat anak-anak lain sebayanya bermain-main, al-Ghazali kecil konon malah sering ’bercengkerama’ dengan buku. Karena itu, wajarlah jika al-Ghazali kemudian tumbuh dalam suasana intelektual dan keilmuan yang sangat kental. Beliau lalu menjelma menjadi ulama besar yang disegani dan penulis buku yang mumpuni. Tak kurang dari 100 judul buku lahir dari tangan kreatifnya.

Sama dengan al-Ghazali, Imam al-Bukhari, ulama terkemuka di bidang hadis, juga sejak kecil dididik dalam suasana keagamaan dan keilmuan yang kental. Wajar jika dalam usia 10 tahun, al-Bukhari kecil sudah tertarik dengan ilmu hadis yang sulit dan rumit itu. Dengan berguru kepada banyak ulama besar pada zamannya, dalam usia 16 tahun beliau sudah hapal dan menguasai sejumlah kitab. Lalu pada usia 18 tahun beliau mampu menerbitkan kitab pertamanya, Qudhaya ash-Shahabat wa at-Tabi’in. Kemudian bersama gurunya Syaikh Ishaq, al-Bukhari menghimpun satu juta hadis dari 80.000 perawi dalam satu kitab, yang pada akhirnya, setelah disaring secara ketat, hanya tinggal 7.275 hadis.

Imam al-Bukhari memang memiliki daya hapal tinggi. Ini diakui oleh kakaknya, Rasyid bin Ismail. Kakak sang Imam ini menuturkan, pernah al-Bukhari muda dan beberapa murid lainnya mengikuti kuliah ulama Balkh. Tidak seperti murid lainnya, al-Bukhari tidak pernah membuat catatan. Karena itu, ia sering dicela membuang waktu karena tidak mencatat.

Suatu hari, karena merasa kesal terhadap celaan itu, al-Bukhari meminta kawan-kawannya membawa catatan mereka, kemudian beliau membacakan secara tepat apa yang pernah disampaikan selama dalam kuliah tersebut. Tercenganglah mereka semua lantaran al-Bukhari ternyata hapal di luar kepala 15.000 hadis, lengkap dengan keterangan yang tidak sempat mereka catat.

Karena ketinggian ilmunya, amat wajar jika Imam al-Bukhari mampu melahirkan banyak karya, khususnya di bidang hadis. Selain kitab di atas, karya Imam Bukhari lainnya antara lain adalah kitab Al-Jami’ ash-Shahih, Al-Adab al-Mufrad, At-Tarikh as-Shaghir, At-Tarikh al-Awsat, At-Tarikh al-Kabir, At-Tafsir al-Kabir, Al-Musnad al-Kabir, Kitab al-‘Ilal dan puluhan kitab lainnya.

Pendahulu Imam al-Bukhari, yakni Imam Syafii, tak kalah istimewanya. ‘Pendekar fikih’ ini, saat berusia 9 tahun telah menghapal seluruh ayat al-Quran. Setahun kemudian, kitab Al-Muwatha’ karya Imam Malik yang berisikan 1.720 hadis pilihan juga berhasil beliau hapal. Dengan berguru kepada banyak ulama besar pada masanya, wajar jika dalam usia yang sangat muda (15 tahun), ia telah duduk di kursi mufti kota Makkah.

***

Mungkin selama ini kita beranggapan, wajar saja Imam Syafii, Imam al-Bukhari, Imam al-Ghazali, dll menjadi ulama besar karena mereka adalah orang-orang jenius yang dianugerahi kecerdasan luar biasa oleh Allah SWT. Anggapan ini tidak salah, tetapi juga tidak sepenuhnya benar. Pasalnya, sesungguhnya ada aspek lain yang lebih luar biasa dari diri mereka, yakni: kerja keras dalam belajar dan menuntut ilmu. Itulah sesungguhnya yang mengantarkan sosok-sosok di atas menjadi figur-figur terkemuka dalam hal keilmuan.

Tengoklah Sahabat Nabi saw. yang mulia, Abu Hurairah ra., misalnya, jauh sebelum para ulama terkemuka di atas. Beliau menghapal hampir seluruh hadis Nabi saw. Semua itu adalah hasil kerja kerasnya dalam membagi waktu malamnya menjadi tiga: untuk shalat malam, menghapal dan sedikit untuk tidur.

Generasi setelahnya, Ahmad bin Hanbal, menghapal sekitar 1.000.000 hadis dan menulis 40.000 hadis dalam Musnad-nya. Ibn Hibban meriwayatkan hadis dari 2000 syaikh/ulama besar. Jarir bin Abdillah ra. pernah pergi ke Mesir selama satu bulan hanya untuk mencari satu hadis.

Ulama besar lain, Al-Muzni, mengulang-ulang membaca dan mengkaji Ar-Risalah karya Imam Syafii sebanyak 500 kali. Abu Ishaq asy-Syirazi mengulang setiap bab pelajarannya tak kurang dari 100 kali. Karena kebiasaannya itu, wajar jika ia mampu mengarang tak kurang dari 100 judul buku.

Karena kerja kerasnya dalam belajar pula, Imam Ibn Taimiyah sudah bisa berfatwa pada usia 18 tahun. Beliau pun sanggup menulis 4 buku dalam sehari, karena ia memang mampu menulis satu buku hanya dalam satu kali duduk.

Karena kerja keras dalam menuntut ilmu pula, Ibn Jarir sanggup menulis 100 ribu halaman, Ibn al-Jauzi sanggup menulis 1000 judul buku dan Ibn al-Anbari sanggup menghapal 400 kitab tafsir (Lihat: Aidh al-Qarni, Miftah an-Najah, hlm. 13).

Bagaimana dengan Imam al-Bukhari? Beliau ternyata pernah mengulang-ulang dan mengkaji Ar-Risalah karya Imam Syafii sebanyak 700 kali! Kerja keras beliau juga tercermin dari apa yang pernah beliau ungkapkan, “Aku menyusun kitab Al-Jami’ yang dipilih dari 600.000 hadis selama 16 tahun!”

Bagaimana dengan Imam Syafii sendiri? Meski sudah menjadi mufti pada usia 15 tahun, beliau tak pernah puas menuntut ilmu. Begitu kerasnya beliau menuntut ilmu sehingga guru-guru beliau banyak jumlahnya, hampir setara dengan jumlah murid-muridnya!

***

Merenungkan fenomena kehebatan para ulama di atas, mungkin benar kata Thomas Alfa Edison, sukses itu 1% bakat/kecerdasan, 99% sisanya adalah kerja keras. Adagium ini ia buktikan sendiri. Konon Edison menjadi penemu lampu pijar (listrik) setelah melakukan percobaan tidak kurang 1000 kali!

Kata-kata bernas Edison di atas sering dikutip oleh para motivator dan trainer saat ini. Sayang, kata-kata sarat hikmah ini sering hanya dikaitkan dengan orientasi-orientasi yang berdimensi duniawi dan profan; jarang dikaitkan dengan orientasi-orientasi yang lebih berdimensi agamis dan keilmuwan. Padahal apa yang ditegaskan Edison sebenarnya telah dipraktikan oleh para ulama besar Islam generasi salafush-shalih terdahulu, sebagaimana sedikit kisahnya terpapar di muka.

Bagaimana dengan kita? Berapa puluh atau ratus kali kita mengulang membaca Kitab Nizham al-Islam, Nizham al-Hukmi fi al-Islam, An-Nizham al-Iqtishadi fi al-Islam, dan puluhan kitab lainnya yang merupakan aset berharga yang kita miliki? Tampaknya, mayoritas kita telah merasa cukup kitab-kitab itu dikaji satu atau dua kali hanya dalam halaqah mingguan. Pantaslah jika kita tak akan pernah bisa menjadi orang-orang hebat seperti mereka.

Wama tawfiqi illa bilLah.

[Arief B. Iskandar]
https://t.me/MajlisAsSalam

Asalkan Islam

Oleh: Felix Siauw

Ini pertanyaan-pertanyaan penting tentang aqidah. Andai anda bukan dilahirkan dari rahim seorang Muslim, apakah anda tetap akan menjadi seorang Muslim?

Bila anda Muslim tapi tak pernah mempertanyakan mengapa anda Muslim, besar kemungkinan bila anda dilahirkan oleh non-Muslim, anda juga tak bertanya-tanya

Jika anda lahir bukan di negeri yang mayoritasnya Muslim, apa anda masih akan menjadi seorang Muslim? Ataukah anda akan ikut dominasi mayoritas? Ikut kata orang?

Bahkan andai anda tidak punya negara sekalipun, apakah anda masih yakin dengan Islam, masih tetap akan beragama Islam? Tetap taat pada Allah sebagai Muslim?

Bila dalam hidup saja Islam tak pernah anda pelajari, maka besar kemungkinan anda mati dalam keadaan tak memahami Islam, Muslim tapi tak tahu Islam

Tapi andaikata anda bisa menjawab semua pertanyaan diatas dengan meyakinkan dan dengan bukti. Besar kemungkinan bahwa apapun yang terjadi, anda tetap Muslim

Itulah keimanan. Alasan untuk tetap menjadi seorang Muslim, dengan bukti yang kuat dan kokoh, yang akhirnya menjadikan kita punya prinsip hidup, juga prinsip mati

Maka sesiapa yang sudah memilikinya, maka tak soal baginya, dari siapa dan dimana dia lahir, apa kondisinya, tak masalah apa kata orang, atau mau di negeri manapun dia

Karena baginya, menjadi seorang Muslim, meyakini Islam adalah hal terpenting baginya, yang tak bisa ditawar. Adapun yang lain tak jadi soal, hidup atau mati pun tak apa, asal Islam.

SOLUSI 'KOPLAK'!

Ki Santรชn bercerita kepada Ki Dupa dan teman-temannya:

"Rumah Fulan disatroni perampok yang 'bukan perampok biasa'. Ini perampok selain ingin menjarah harta, juga sekaligus merampas rumahnya...!"

"Fulan dengan gigih melawan dan berjuang mengusir si perampok sekuat tenaga... Terjadilah pertikaian sengit diantara mereka..."

"Nah, si 'Koplak' datang melerai —katanya— demi 'misi perdamaian mulia'... 'Koplak' menawarkan 'JALAN DAMAI' berupa 'SOLUSI DUA RUMAH' dengan cara RUMAH FULAN 'dibagi dua' ...!"

Ki Dupa menyela:

"Wah, kalau begitu ceritanya, yang 'waras' tentu bisa merasakan 'keanehan'nya...!"

Ki Santรชn mengangguk-anggukkan kepala:

"Benar Ki Dupa... Apalagi kemudian si Fulan —sebagai pemilik rumah— hanya diberi hak atas 15% bagian saja...!! Ini semakin parah anehnya...!!"

Ki Santรชn berhenti sejenak menikmati wรฉdang kopi yang disajikan kepadanya.

"Lebih aneh lagi, si perampok dinobatkan menjadi 'PEMILIK RUMAH' pula...!! Bukan cuma sampai di situ saja, bahkan si perampok memperoleh bagian kepemilikan rumah hingga 85%nya...!!!"

"Wadhuh, ini benar-benar 'koplak' gila...!!!", komentar Ki Dupa.

Ki Santรชn menjelaskan ceritanya:

"Dalam fragmen tadi, 'Fulan' adalah Palestina, si 'perampok' itu Israel, sedangkan si 'Koplak' —yang menawarkan 'SOLUSI DUA RUMAH'— mewakili para 'penguasa' penyokong 'SOLUSI DUA NEGARA' untuk Israel dan Palestina...!!!"

"Whรฉรฉรฉlhadallah, 'koplaaaaak—koplak'... Itulah para penguasa 'koplak', berotak 'koplak' bisanya berpikir 'koplak', yang disodorkan ya pasti 'solusi koplak'... Dasar 'koplak'...!!!", lagi-lagi Ki Dupa menyela.

Ki Santรชn tersenyum lalu menghabiskan wรฉdang kopinya:

"Makanya hati-hati, saudara-saudara... Jangan sampai Anda tertulari 'koplak' mereka...!"

"Ingat, dulu Palestina sangat mendukung Indonesia Merdeka... Palestina samasekali tidak pernah mengajukan SOLUSI DUA NEGARA kepada kita, Indonesia dibagi dua: sebagian kecil untuk kita, dan sebagian besar yang lain untuk Belanda... Tidak. Palestina memandang bahwa penjajah Belanda harus ENYAH dari bumi Indonesia...!!! Jadi, yang jujur dan adil sajalah kita... Kita pun wajib berpandangan sama: Israel menjajah Palestina, maka Israel harus segera 'hengkang' dari sana...!!!"

ูˆَู‚َุงุชِู„ُูˆุง ูِูŠ ุณَุจِูŠู„ِ ุงู„ู„َّู‡ِ ุงู„َّุฐِูŠู†َ ูŠُู‚َุงุชِู„ُูˆู†َูƒُู…ْ ูˆَู„َุง ุชَุนْุชَุฏُูˆุง ۚ ุฅِู†َّ ุงู„ู„َّู‡َ ู„َุง ูŠُุญِุจُّ ุงู„ْู…ُุนْุชَุฏِูŠู†َ

“Dan perangilah di jalan Allah orang-orang yang memerangi kamu, (tetapi) janganlah kamu melampaui batas, karena sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas."
{QS.[2] Al-Baqarah: 190}.
[k@]

<kamil@bdullah>
Jember, Sabtu 23 Desember 2017

#TwoStatesSolutionIsNotSolution
#FreePalestineWithJihadnKhilafah
#JihadDanKhilafahAjaranIslam
_________
*)koplak: aneh, parah, kacau, bodoh, 'sakit jiwa'...